Indonesian Islamic Travel Communication Forum (IITCF) konsisten dan terus mengkampanyekan wisata muslim. Kita ketahui bahwa di Eropa sebagai benua yang mayoritas penduduk non muslim. Oleh karena itu, IITCF bersama teman teman berinisiatif untuk mengumpulkan perangkat shalat seperti sarung, sajadah, mukena dan lainnya untuk dibagikan di tempat-tempat obyek wisata dan tempat yang disinggahi. Seperti hotel, restoran, masjid dan rest area di Eropa.
Kegiatan berbagi perangkat shalat ini sudah menjadi kebiasaan dan program yang selalu dilakukan IITCF. Peserta atau rombongan yang tergabung dalam WEMET BATH 5 siap mendukung program berbagi perangkat shalat yang dilakukan IITCF ini.
IITCF merupakan training center atau pusat pendidikan dan pengembangan SDM travel muslim. Dengan visi dan misi edukasi untuk meningkatkan kapasitas para pelaku travel muslim dari aspek knowledge, skill dan attitude.
Dalam rangka itu, IITCF kembali menggelar program West Europe Muslim Educational Trip (WEMET). Program WEMET Batch 5 ini akan berangkat ke Eropa Barat hari ini, Senin 11 Februari hingga tanggal 20 Februari 2019. Program ini diikuti sejumlah owner traver, tour leader dan segenap praktisi pegiat wisata muslim.
“Educational Trip ini adalah angkatan ke 5 untuk destinasi Eropa Barat yang mana muatan dari perjalanan ini adalah belajar dan belajar,” tutur Chairman IITCF Priyadi Abadi.
WEMET BATH 5 ini bukan jalan-jalan biasa. Semua peserta akan mendapatkan tugas-tugasnya bergantian dalam kelompok kecil yang akan dibuat. Setiap malam ada briefing dan evaluasi perjalanan.
IITCF siap menduniakan wisata muslim. Ironis bilamana trip-trip wisata muslim diambil oleh mereka biro travel yang bukan di bidangnya. Trip wisata muslim amat penting untuk memperhatikan akan makanan halal, waktu dan tempat shalat dan lain sebagainya. (Rindu Ka’bah)